Peringatan keras: setiap karya yang dimuat di Writing Session dilindungi UU hak cipta & penjiplakan pada karya tersebut memiliki sanksi!

Minggu, 19 September 2010

Lebih Baik Bukan Berarti Sempurna

Oleh : Khoirunnisa aulia Noor  Haryopranoto
(ullydancoretan.blogspot.com)
@auliaully

Pernah suatu kali, aku menulis pendapatku tentang cinta. Ya, aku memang belum pernah mengerti cinta. Ini hanya pendapatku. Aku menulis apa yang aku lihat saat itu. Dari perilaku kakakku yang menjadi rajin belajar memasak, dari tanteku yang jadi suka dengan perfume, dari sepupuku yang kini peduli akan penampilan, dan dari semua orang yang tiba-tiba berubah menjadi dia yang sempurna dan itu karena mereka mengenal satu perasaan yang berada di lembah perasaan. Tempat dengan nama yang sangat aneh tapi, disanalah tinggal semua perasaan yang ada di seluruh dunia. Masing masing perasaan punya nama seperti gembira, kebanggan, bijaksana ,kesedihan, kesombongan, amarah. Walaupun mereka sifatnya berbeda mereka hidup dengan tenang. Tapi, didalam lembah, rumah yang berada di ujung, tinggallah perasaan yang paling bagus, yaitu CINTA. Dia sungguh sangat baik sekali. Kalau perasaan yang lain mulai mendekat dengan dia, perasaan itu mulai berubah. Mereka tau kalau diantara mereka ,cinta adalah yang terbaik.Disisi lembah yang lain , di tempat yang jauh terletak sebuah istana.Disana juga tinggal sebuah perasaan.Hanya dia yang tak mempunyai kebaikan sama sekali.Dia adalah KEBENCIAN. Kebencian sangatlah buruk  sifatnya. Oleh karena itu, dia tidak memiliki teman. Saat dia terbangun dengan perasaan jelek, dia akan menghancurkan tempat yang indah. Suatu hari dia memiliki ide. Dia menyiapkan ramuan aneh untuk menghancurkan semua tempat yang indah. Asap dari rumahnya mulai memenuhi semua tempat, begitu juga dengan lembah. Asap itu lama lama berubah menjadi petir yang sangat dahsyat dan tidak pernah ada sebelumnnya. Ketika lembah merasakan kilat, hujan dan angin ,semua perasaan berlarian menyelamatkan diri. Egois adalah yang pertama berlari ke dalam rumahnya untuk berlindung. Gembira tertawa lega karena sampai di rumahnya tepat waktu. Kesedihan, keputus asaan dan keangkuhan semuanya berhasil sampai dirumah masing masing tepat waktu. kecuali  CINTA.. Dia khawatir menolong teman perasaan yang lain yang berada di belakang. Lalu sesuatu yang mengerikan terjadi. Ketika petir, hujan, dan angin telah reda. perasaan sudah dapat membuka jendela perlahan lahan. Tetapi ketika mereka keluar, mereka merasakan ada sesuatu yang berbeda di udara, yang belum pernah mereka rasakan. Hingga akhirnya mereka melihat bahwa CINTA tak bergerak sama  sekali di tengah jalan. Setelah mereka melihat itu. KESEDIHAN mulai menangis dengan dahsyat, KEANGKUHAN tidak terima dengan mengatakan itu bohong, dan GEMBIRA untuk pertama kali tidak tertawa. Karena itu semua perasaan mulai bertengkar dan saling menyalahkan satu sama lain. Tiba tiba sosok misterius datang menghampiri mayat CINTA. Ia menyentuh cinta dengan tenang, lalu perlahan lahan cinta pun terbangun. Semua perasaan teriak gembira karena cinta hidup.Sosok misterius itu adalah WAKTU. Akhirnya cinta dan waktu pun hidup bersama. Ah, terlalu panjang aku menjelaskan tentang cinta. Tapi inilah yang aku tau dari hasil pengamatanku. Cinta membuat orang sempurna, love make someone perfect.

Namun, ternyata aku salah. Aku salah setelah seseorang menegurku lewat komentar yang sengaja tidak ia kirim langsung ke blog ku, namun ia mengirimnya lewat sms kepadaku. Ini isi smsnya.

“maaf mengganggu malam mu wahai bidadari cantik, aku hanya ingin memberi sedikit komentar terhadap essay singkatmu di blog pribadi mu. Love not make someone perfect, but its make someone better than ever”

aku membalas sms itu “makasih sal, bias kasih bukti?” dan tau balasnya apa?
“suatu saat kamu bakal tau ly”

Dan itu benar, mungkin mulai dari malam itulah aku mengenal cinta. Aku terperangkap pada bayangan jurang yang mungkin telah disiapkan oleh isal.

Pernah suatu hari, aku pamer ke Isal karena mendapat nilai sempurna dalam ulangan fisika.
“Sal!” sapaku sedikit mengkagetkan isal yg sedang memesan makanan, sambil menunjukan kertas bertulisan angka 100 dengan angka merah.

“wah, hebat, ini baru cewe aku”

“jadi kemaren-kemaren aku siapa kamu??hahahaha ini kan berkat kamu juga udah ngajarin aku Sal”

“this why I said that love make someone better than ever, right?”

“tapi ini nilai sempurna sal, bukan nilai yg lebih baik dari sebelumnya” sela ku

“berapa nilai kamu sebelum kenal aku?” Tanya Isal sambil mendekatkan sendok berisi bubur ke mulutku.

“ga mau, kenyang.” Tolak ku sebelum menjawab pertanyaanya “mmm 90 Sal, kenapa”

“kapan sembuh dong kalo gamau makan, Ly” jawab Isal sedikit kesal lalu beranjak mengambil minum. “dan apa yang lebih baik dari 90 menurutmu?” serunya sembari mengambil 2 botol minuman kemas.

Itu, satu diantara sekian bukti yang Isal berikan padaku.

“kau adalah wanita yang hamper sempurna sebelum mengenal cinta, dank au jadi lebih baik saat mengenal cinta. Dan apa yang lebih baik dari 99% menurutmu” itu yang Isal selalu katakana padaku. Ia membuatku seakan sempurna di matanya dan di mata orang lain, padahal aku hanya menjadi diriku yang lebih baik.

1 komentar:

  1. Ide ceritanya suka deh, terus nyambung juga sama si quote yang mau ditegaskan :) Hanya saja mungkin diperlukan sedikit perbaikan di tanda baca dan huruf kapital gitu yaa, sama pemenggalan paragraf biar enak dibaca :)

    BalasHapus

SANGAT DIANJURKAN untuk saling mengapresiasi atau mengkritik tulisan satu sama lain. Kita sama-sama belajar ya!