Peringatan keras: setiap karya yang dimuat di Writing Session dilindungi UU hak cipta & penjiplakan pada karya tersebut memiliki sanksi!

Sabtu, 25 Juni 2011

Terima Kasih Untuk Berbohong Padaku, Ibu


Oleh rara fina

Yang ku tahu, berbohong memang selalu dosa. ibuku,ayahku,guru ngajiku,juga nenek-kakekku, mereka semua bilang, 'bohong itu dosa'. tapi, sering kali aku berterimakasih atas kebohongan. siapa lagi kalau bukan ibuku.
ia selalu bilang, 'ibu sudah makan, nak', padahal tangannya blm berani menyentuh sendok nasi sblm aku blg 'aku sudah kenyang, bu'
ia selalu blg,'semalam tidur ibu lelap sekali',padahal ia selalu khawatir kalau akan ada bnyak nyamuk yg mengganggu mimpi indahku.
ia juga selalu blg,'tenang, ibu masih pnya uang banyak',padahal aku tahu bahwa kerutan d wajahnya hampir sebanding dg tumpukan hutang yg ia pnya.
ia telah banyak berbohong dan aku berterimaksh padanya. tapi, bu, bolehkah aku berbohong sekali sja,bhwa aku akan baik2 saja ketika kau mengatakan yg sebenarnya? agar tidurmu tetap lelap, makan mu lahap, dan kerutan yg kau pnya tak sebanding dg bnyaknya kebahagiaan y kau rasa. boleh kan bu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SANGAT DIANJURKAN untuk saling mengapresiasi atau mengkritik tulisan satu sama lain. Kita sama-sama belajar ya!